Tentang

Tentang Foremost

Jumlah kami awalnya 102, namun kini menjadi 82 setelah banyak cobaan dan tantangan menerjang. Mereka gugur di medan perang, beberapa diantaranya secara tidak terhormat. Kami adalah generasi putra keempat yang berjihad di SMAIT As-Syifa Boarding School, sebuah sekolah yang berlokasi di Subang. Kami memulai jihad di tahun 2013, dan akan terus berlangsung hingga waktu yang ditentukan. Jihad kami akan terus berlanjut, bahkan setelah kami melangkahkan kaki menyongsong kehidupan yang sesungguhnya.

Kami menyebut diri kami Foremost Generation. Sebuah nama yang mengandung doa bahwa kami harus menjadi yang terdepan dan terkemuka di medan jihad ini. Seperti nama kami : Foremost. Kami menuntut ilmu selama tiga tahun di Kampus Peradaban ini, untuk kemudian menegakkan kalimat Allah di atas bumi ini. Kami dididik untuk menjadi generasi rabbani yang akan menegakkan panji Islam di bawah bendera syari'at, dengan cara lembut dan halus sebagaimana yang Rasulullah ajarkan dalam dakwahnya. Dan bukan dengan kekerasan terorisme yang keji. 

Kamilah yang dua puluh tahun kedepan akan menduduki kursi-kursi di pemerintahan, menguasai ilmu-ilmu modern dan menjadi entrepreneur yang berlandaskan Islam. Hari ini, kami mungkin bukan apa-apa. Namun esok, kalian akan mengenal kami sebagai orang-orang besar. Kamilah Foremost, yang terdepan menegakkan panji Islam.